Pesantren Trubus Iman Gelar Pelatihan Ruqyah Syar’iyyah Bersama Al-Ustadz Azzimam Aulia Rahman, Lc
Pelatihan Ruqyah Selasa 9 Mei 2023, Lantunan Ayat-Ayat Al-Qur’an dan Doa-Doa Syariah terdengar merdu di Masjid Khadijah Pondok Pesantren Trubus Iman. Kegiatan pelatihan Ruqyah Syar’iyyah dipimpin oleh peruqyah nasional yakni Al-Ustadz Azzimam Aulia Rahman, Lc kepada Ustad dan ustadzhah Pesantren Trubus Iman, harapannya dalam pelatihan ini para pengajar mendapatkan ilmu untuk melakukan Ruqyah secara mandiri. Materi yang disampaikan pada pelatihan ini antara lain mengenal jenis-jenis ruqyah, mengenal jenis-jenis sihir dan cara pengobatannya, serta belajar praktik meruqyah diri sendiri dan pasangan. Dalam rangkaian kegiatan ini hadir pula salah satu Pimpinan Pondok Pesantren Trubus Iman Al-Ustadz Dr. Daniar, Ma yang memberikan sambutan terkait tujuan kegiatan dan mengikuti kegiatan Ruqyah ini secara langsung.
Makna ruqyah secara terminologi, Ibnu Atsir mengatakan yaitu al-‘udzah (sebuah perlindungan) yang digunakan untuk melindungi orang yang terkena penyakit, seperti panas karena disengat binatang, kesurupan, dan yang lainnya (An-Nihayah fi Gharibil Hadits, Ibnul Atsir). Sedangkan dari tinjauan syariat, ruqyah bermakna dan bacaan-bacaan yang mengandung permintaan tolong dan perlindungan kepada Allah untuk mencegah atau mengangkat bala/penyakit. Oleh karena itu ruqyah seringkali dikorelasikan dengan aktvitas pengusiran makhluk tak kasat mata (exorcist) kurang tepat karena hakikat ruqyah itu sendiri bertujuan untuk mencegah atau mengangkat penyakit, baik penyakit lahir maupun batin.
Selain itu kegiatan ruqyah masal juga dilakukan kepada santri dan santriwati selama 2 hari 8-9 Mei 2023 di tempat terpisah. Menurut Ustadz Azzimam, Ruqyah Syar’iyyah adalah sebuah untaian doa yang dibacakan langsung di hadapan orang yang sakit, dan memenuhi 3 syarat yang disepakati oleh para ulama, yaitu ; setiap doanya bersumberkan Al-Quran dan mengandung asma dan sifat agung-Nya Allah, setiap doa yang dipanjatkan dapat difahami maknanya oleh para peruqyah dan yang diruqyah, dan diyakini bahwa setiap ruqyah yang diupayakan tidak dapat memberi manfaat sedikitpun dengan sendirinya, melainkan hanya dari Allah SWT. semata.
Ustadz Azzimam juga mengatakan, manfaat Ruqyah Syar’iyyah tersebutnya sangat banyak, di antaranya : menambah wawasan keilmuan yang insyaallah semakin membuat seseorang sadar atas keagungan Kalam-Nya, sekaligus mendapatkan bimbingan langsung bagaimana cara berobat dengan Ruqyah Syar’iyyah yang benar, sehingga tidak ada lagi yang tertipu oleh uskun. Selain itu, setiap peserta ditargetkan mampu menerapi dirinya sendiri dan orang lain, sehingga tidak berpangku tangan kepada peruqyah.
“Terapi Ruqyah Syar’iyyah diperlukan oleh setiap insan yang mengalami gangguan medis, non medis, dan psikis. Dampaknya tergantung dari gangguan apa yang menyerangnya. Semisal orang yang sakit lambungnya, diobati secara medis tak terlacak penyakitnya dan tak kunjung sembuh, terlebih disertai mimpi-mimpi buruk yang berulang. Jika tidak diterapi dengan pengobatan yang sesuai syari’at dikhawatirkan akan membawanya ke dalam lembah kesyirikan. Sakit hanyalah penyakit, namun jika penyakit itu sudah mengotori aqidah dan keimanan tentu sangat berbahaya baginya di dunia dan di akhirat, wal’iyadzubillah,” kata Ustadz Azzimam,