Kurikulum
Pondok Pesantren Trubus Iman
Kurikulum Pendidikan di Pondok Pesantren Trubus Iman sering disebut sebagai “Kurikulum Hidup dan Kehidupan” karena berlangsung di mana saja sepanjang hari dan malam, serta dikemas dalam bentuk program pendidikan yang integral dan kompehensif, dibawah bimbingan, pengawasan dan evaluasi dari para Penanggung Jawab Pelaksana Pendidikan (Kiai, Asatidz yang dibantu oleh santri-santri/wati Senior).
Kurikulum Pendidikan di Pondok Pesantren Trubus Iman sering disebut sebagai “Kurikulum Hidup dan Kehidupan” karena berlangsung di mana saja sepanjang hari dan malam, serta dikemas dalam bentuk program pendidikan yang integral dan kompehensif, dibawah bimbingan, pengawasan dan evaluasi dari para Penanggung Jawab Pelaksana Pendidikan (Kiai, Asatidz yang dibantu oleh santri-santri/wati Senior).
Kurikulum Pondok Pesantren Trubus Iman/Kulliyatul Mu’allimin Al Islamiyah (KMI) yang bersifat akademis dibagi dalam beberapa bidang, yaitu:
1. Bahasa Arab
2. Dirasah Islamiyah
3. Ilmu Keguruan dan Psikologi Pendidikan
4. Bahasa Inggris
5. Ilmu Pasti
6. Ilmu Pengetahuan Alam
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
8. Keindonesiaan/ Kewarganegaraan.
Bahasa Arab dan bahasa Inggris ditetapkan sebagai bahasa pergaulan sehari-hari dan bahasa pengantar pendidikan, kecuali mata pelajaran tertentu yang harus disampaikan dengan Bahasa Indonesia. Bahasa Arab dimaksudkan agar santri/wati memiliki dasar kuat untuk belajar agama, mengingat dasar-dasar hukum Islam ditulis dalam bahasa Arab. Bahasa Inggris merupakan alat untuk mempelajari ilmu pengetahuan umum. Pengasuhan santri/wati adalah bidang yang menangani kegiatan ekstrakurikuler dan kokurikuler.
Setiap siswa wajib untuk menjadi pengurus untuk kegiatan pengasuhan pada saat kelas V dan VI. Pelatihan tambahan bagi guru dengan materi yang sesuai dengan standar pendidikan nasional. Keterampilan, kesenian, dan olahraga tidak masuk ke dalam kurikulum tetapi menjadi aktivitas ekstrakurikuler. Siswa diajarkan untuk bersosialisasi dengan membentuk masyarakat sendiri di dalam pondok, melalui organisasi. Mulai dari ketua asrama, ketua kelas, ketua kelompok, organisasi intra/ekstra, hingga ketua regu pramuka.