Panggung Gembira Sumber Pembelajaran Etika dan Estetika Seni di Pesantren Trubus Iman
Trubus Iman, 05/09/2018. Usai sudah rentetan acara Pekan Perkenalan Khutbatu-l-Arsyi di Pesantren Trubus Iman, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. Acara yang dibuka dengan Apel Tahunan ini ditutup dengan pagelaran seni Panggung Gembira oleh seluruh santri dan santriwati Trubus Iman. Acara yang dilaksanakan pada hari Sabtu dan Minggu, tgl 1 dan 2 September 2018 ini diikuti dan disaksikan oleh keluarga besar Trubus Iman dan seluruh tamu undangan yang hadir.
Kegiatan tahunan ini seluruhnya diaadakan, direncanakan dan disiapkan oleh para santri dan santriwati dengan bimbingan para Ustadz dan Ustadzahnya. Ini bagian pelajaran yang mahal yang tidak mungkin didapatkan di lembaga pendidikan lainnya. Bagaimana santri dipaksa untuk berpikir kreatif, inovatif dan mampu menampilkan seni yang-seni yang memiliki etika dan estetika Islami. Dimana saat seni menjadi salah satu sumber perusak dan kemaksiatan oleh sebahagian kalangan yang tidak memahami ajaran agama. Bahkan konyolnya, mereka memisahkan antara seni dan syariat. Naudzubillah.
Berbagai acara ditampilkan, mulai dari vocal group, teaterikal puisi, dance, drama, dan berbagai pertunjukan tari derah dan modern. Kekompakan setiap penampilan dan keseragaman kostum memberikan daya tarik lebih sehingga setiap penampilan memberikan warna yang berbeda. Meskipun semuanya dipersiapkan dengan sederhana. Kreatifitas Santriwati pun tidak kalah hebatnya, fashion show yang menjadi penutup acara diambil dari sebuah ide alam, yaitu menjadikan bahan-bahan alam sebagai tambahan hiasan dalam memperindah penampilan. Tapi tentunya konsep ini tidak untuk digunakan dalam berpakaian sehari-hari. Hanya untuk memanfaatkan sumber alam yang indah untuk keindahan. Sesungguhnya Allah Maha Indah dan menyukai keindahan.