Pesantren – Pesantren Di Kaltim – Pesantren Di Paser – Pembukaan Tahun Ajaran Baru Awali Kegiatan dan Aktivitas Kehidupan Pesantren
Pembukaan Tahun Ajaran Baru 27 Juni 2022, Sesudah liburan panjang yang dilalui para santri sejak tanggal 24 April 2022 lalu, hari ini seluruh santri dan santriwati Pondok Pesantren Trubus Iman kembali memasuki masa-masa pembelajaran aktif di Kulliyyatu-l-Mu’allimin dan Muallimaat Al-Islamiyyah (KMI).
Mengawali masa aktif tersebut ditandai dengan upacara pembukaan tahun ajaran baru periode 1443-1444/2022-2023 yang diadakan pada Senin, 27 Juni 2022 di lapangan upacara Trubus Iman yang dihadiri seluruh keluarga besar pesantren bersama Pimpinan Pondok. Upacara dimulai tepat pada pukul 08.00 WITA, dan diawali dengan sambutan Pimpinan Al-Ustadz H. Reza Jehan Lesmana, MBA.
Dalam sambutannya, beliau menjelaskan agar santri dan santriwati memperbaharui niat kembali dalam berjuang menuntut ilmu dan meninggalkan kebiasaaan-kebiasaan yang buruk selama liburan, serta mempersiapkan diri dalam tahun ajaran baru dengan berbagai kegiatan-kegiatan yang edukatif. Lebih lanjut, beliau menjelaskan di hadapan seluruh santri dan santriwati bahwasanya Pesantren Trubus Iman adalah lembaga pendidikan yang berdiri sejak tahun 2011 yang sampai saat ini telah menginjak usia ke 11 tahun dengan motto “Berfikir Modern & Berakhlak Al-Qur’an” dengan harapan santri dan santriwati dapat berjihad menuntut ilmu agama dan mencari jalan keselamatan menuju syurga membawa kedua orang tua dengan menjadi anak sholeh dan sholehah.
“maka anak-anakku semua, berjuanglah menjadi anak-anak yang sholeh dan sholehah untuk menyelamatkan kedua orang tua kalian menuju kebahagiaan dunia dan akhirat” Ungkap Ustadz H. Reza menutup sambutannya.
Selanjutnya Direktur KMI, Al-Ustadz Amwaluddin, S.S. membuka pidatonya dengan ucapan terimakasih kepada santri dan santriwati untuk kedisiplinan datang tepat pada waktu yang telah ditentukan. Beliau menerangkan bahwa arti sebuah kedisiplinan adalah sesuatu yang mahal, sehingga beliau sangat mengapresiasi kesadaran akan kedisiplinan santri dan santriwati tersebut.
Memasuki tahun ajaran baru, santri dan santriwati datang dengan berbagai persiapan yang bernuansa baru, mulai dari pakaian yang baru, kelas yang baru, dan berbagai hal baru lainnya. Maka, pastikan juga membawa semangat baru lanjut beliau menerangkan.
Beliau juga memberikan motivasi kepada santri dan santriwati yang berhasil lulus naik kelas agar tidak sombong mengejek teman-temannya yang tinggal kelas. Beliau juga mengingatkan agar santri dan santriwati yang berhasil lulus jangan sampai terkecoh dan lengah sehingga merasa aman, karena justru mereka harus lebih meningkatkan kembali perjuangannya dalam menuntut ilmu agar selamat di dunia dan akhirat.
Al-Ustadz Amwaluddin, S.S. juga tidak lupa memberikan nasehat kepada santri dan santriwati yang belum bisa naik kelasnya agar jangan patah semangat dan berkecil hati, karena justru mereka yang bertahan di saat kondisinya saat ini adalah bentuk kesungguhan dan keseriusan mereka dalam menuntut ilmu agama.
Kemudian beliau megakhiri sambutan dengan memberikan semangat kepada seluruh santri dan santriwati agar memperbaharui niat dan meninggalkan kesan-kesan yang tidak baik selama liburan, kembali membentuk diri menjadi disiplin dan mentaati setiap aturan yang berlaku di pondok Pesantren Trubus Iman.